Pilih Mana, Hp Xiaomi Bergaransi Resmi atau Garansi Distributor?

trend xiaomi - Seperti diketahui bahwa hp Xiaomi yang beredar di pasar Indonesia tidak semuanya memiliki garansi resmi TAM yang merupakan distributor resmi yang ditunjuk Xiaomi untuk pasar Indonesia. Artinya ada yang hanya bergaransi toko atau bergaransi distributor diluar distributor resmi. Walaupun harga hp Xiaomi garansi distributor atau garansi toko ditawarkan dengan harga dibawah hp Xiaomi bergaransi resmi, sebenarnya hp Xiaomi garansi resmi mempunyai banyak kelebihan dibandingkan dengan garansi toko atau distributor.

hp Xiaomi bergaransi Resmi

Kelebihan Hp Xiaomi bergaransi Resmi

1. Pernah mendengar keluhan jaringan 4G di hp Xiaomi tidak aktif? Padahal hp sudah 4G, kartu Sim Card juga sudah 4G, hp sudah disetting ke jaringan 4G tapi tetap tidak aktif jaringan 4G nya. Nah, spesifikasi dan fitur disesuaikan atau lebih kompatibel dengan jaringan selular terutama layanan LTE atau 4G di Indonesia. Jadi kemungkinan keluhan pada jaringan 4G untuk hp Xiaomi bergaransi resmi tidak terjadi.
2. Dukungan layanan purna jual (after sales) melalui jaringan service center resmi yang tersebar di berbagai wilayah dan kota di Indonesia. Jadi tidak khawatir bila terjadi masalah pada perangkat hp, sepanjang masih dalam masa garansi cukup membawa ke service center dengan membawa kartu garansi resmi.
3. Dukungan update perangkat lunak atau software yang disediakan melalui web maupun OTA (On The Air) dimana akan ada notifikasi atau pemberitahuan langsung ke hp bila ada upadate atau pembaharuan software atau perangkat lunak.
4. Perangkat dan aksesori original dan disesuaikan dengan kondisi di Indonesia, contohnya colokan charger berkaki dua. Bila Anda membeli hp Xiaomi dengan colokan charger-nya berkaki tiga kemungkinan hp tersebut tidak resmi masuk Indonesia dan bukan ditujukan untuk pasar di Indonesia.
5. Dukungan bahasa Indonesia pada perangkat lunak atau software seperti MIUI yang digunakan serta dalam buku panduan/ buku petunjuk penggunaan hp.
6. Terdaftar dalam database kementrian yang terkait seperti Menkoinfo.
7. Harga jual hp Xiaomi bekas bergaransi resmi relatif lebih tinggi dari non garansi resmi.

Diluar distributor resmi yang ditunjuk Xiaomi, ada beberapa distributor yang memasukkan Xiaomi ke pasar Indonsia, diantaranya yaitu : Bless, Bcell, The One, WiiShop.

Kekurangan Hp Xiaomi bergaransi distributor atau garansi toko :

1. Perangkat lunak seperti ROM yang belum disesuaikan dengan pasar Indonesia dimana hp Xiaomi garansi distributor atau toko masih menggunakan ROM bawaan asli yang berbahasa China.
2. Tidak jarang pula jika tidak menggunakan ROM berbahasa China, menggunakan ROM Custom versi distributor yang sering bermasalah atau tidak stabil.
3. Sering bermasalah dengan jaringan 4G nya yang ternyata dikunci atau dilock oleh distributor atau memang tidak mendukung jaringan 4G yang digunakan oleh provider operator Indonesia.
4. Tidak menjamin bahwa produk merupakan produk baru yang kemungkinan merupakan produk rekondisi yaitu produk bekas yang dikemas ulang.
5. Lebih banyak menggunakan firmware atau ROM versi global.
6. Tidak terdapat aplikasi google play
7. Jaringan service center yang tidak sebanyak garansi resmi. Bahkan tidak jarang hanya ada di beberapa kota besar saja, sehingga jika ada bermasalah harus dibawa ke pusatnya.

Nah sekarang sudah tahu khan perbedaan hp Xiaomi garansi resmi dan garansi distributor atau garansi toko? Pilih yang mana? Kalau penulis sih pilih yang resmi saja, walau harga lebih mahal tapi jau lebih banyak kelebihannya.

Bagikan di Facebook

Bagikan di Twitter